Definisi umum dan bagian tentang pasar senen
B. Indonesia
verahalimid
Pertanyaan
Definisi umum dan bagian tentang pasar senen
2 Jawaban
-
1. Jawaban jsicha
Dahulu merupakan bagian sisi barat Jl. Groote Zuinder,
tempat Vinek membuka Pasar Senen (1735). Termasuk
jalan utama yang ada di sekitar segitiga Senen, di
antara 5 buah jalan yang lain. Jl. Pasar Senen terletak
di sisi timur Segitiga Senen. Jalan ini lebarnya kira-kira
15 meter dengan satu arah lalu lintas dari utara. Pasar
Senen juga masuk dalam persimpangan antara Jl.
Prapatan, Kwitang, Kramat Bunder, Senen Raya, dan
Kramat Raya. Untuk mengefisienkan arus lalu lintas
antara Ancol dan Gunung Sahari di utara sampai
Salemba dan Meester Cornelis (Jatinegara) di selatan,
Jl. Pasar Senen diperlebar dengan membongkar
jembatan Kramat dan sungai ditimbun sehingga Jl.
Pasar Senen bisa langsung ke Jl. Kramat Raya (1920).
Jl. Pasar Senen berorientasi arah utara selatan, yang
arus lalu lintas kendaraan berlawanan dengan terdapat
di Jl. Senen Raya. Terdiri dari beberapa jalur lintasan
dan hanya terdiri dari satu arah yaitu kendaraan yang
berasal dari Jl. Gunung Sahari, Dokter Sutomo/dr.
Wahidin (sebelah utara). Dari arah ini kendaraan yang
melintas Jl. Pasar Senen adalah kendaraan yang akan
menuju ke daerah-daerah Kramat Raya, Salemba dan
seterusnya serta menuju ke Kramat Bunder, Poncol,
Cempaka Putih dan seterusnya.
Jenis kendaraan yang melintas pada jalur Jl. Pasar
Senen adalah semua jenis kendaraan bermotor dari
kendaraan roda dua, tiga, empat dan enam, Untuk
kendaraan yang berada lebih dari enam tampaknya
tidak diperbolehkan seperti truk container, trailler dan
sejenisnya, Disamping itu bus penumpang umum antar
kota juga tidak diperbolehkan melewati jalan ini
Kendaraan penumpang umum yang terbanyak adalah
jenis Bus Kota dan terdapat pula jenis angkutan ke IV
yakni: Bajaj serta taksi sedan, Kendaraan penumpang
umum jenis minibus seperti dari perusahaan Metro Mini,
Kopaja dan Mikrolet serta roda tiga jenis Bemo tidak
ada yang melayani trayek atau melalui jalan ini. -
2. Jawaban radityarvpryan
Sejarah Senen diawali dengan dibukanya Pasar Senen oleh Yustinus Vinck pada tahun 1733. Selain Pasar Senen, Vinck juga membuka Pasar Tanah Abang. Dua tahun berikutnya ia menghubungkan kedua pasar tersebut dengan sebuah jalan, yang sekarang disebut Jl. Prapatan dan Jl. Kebon Sirih yang juga merupakan jalur penghubung timur-barat pertama di Jakarta Pusat kini.Setelah zaman kemerdekaan hingga tahun 1975, Senen menjadi pusat perdagangan terkemuka di Jakarta. Pada tahun 1974 terjadi tragedi Malari yang memporakporandakan Pasar Senen. Mahasiswa pada saat itu, marah atas kebijakan ekonomi Indonesia yang bergantung pada Jepang. Dan Pasar Senen merupakan simbol dari penjualan produk-produk Jepang.