1. Sebutkan perbedaan sistem syaraf cacing dengan serangga! 2. Sebutkan bagian-bagian sel syaraf fisertai dengan fungsinya! 3. Jelaskan mekanisme/cara kerja sya

Mata pelajaran : biologi
Kelas : XI SMA
Kategori : Sistem Koordinasi
Kata kunci : saraf cacing dan serangga, sistem saraf tangga tali, bagian sel saraf/neuron, gerak refleks, gerak sadar, saraf simpatis, saraf parasimpatis, ganglion otak, cerebrum, medulla spinalis


Jawaban :

1. Sistem saraf cacing
     Ganglion satu dengan ganglion yang lain dihubungkan oleh benang-benang saraf yang memanjang disepanjang poros tubuhnya.
   Sistem saraf serangga
     Ganglion membentang sejajar sepanjang tubuhnya dan menghubungkan ganglion satu dengan ganglion yang lain


2. Bagian-bagian neuron/sel saraf adalah sebagai berikut:

a. Nukleus
Nukleus berfungsi sebagai pengatur kegiatan sel saraf (neuron). Di dalam inti sel juga terdapat kromosom dan DNA yang berfungsi untuk mengatur sifat keturunan dari sel tersebut.

b. Badan Sel
Badan sel adalah bagian sel saraf yang merupakan tempat melekatnya akson dan dendrit. Fungsi badan sel adalah untuk menerima impuls (rangsangan) dari dendrit dan meneruskannya ke neurit (akson).

c. Dendrit
Dendrit adalah bagian sel saraf yang merupakan percabangan pendek tempat impuls saraf masuk ke dalam sel. Fungsi dendrit adalah untuk menerima dan mengantarkan rangsangan ke badan sel.

d. Akson/neurit
Akson atau silinder aksis adalah bagian sel saraf berupa serat tunggal tempat impuls keluar dari sel. Panjang akson mulai dari beberapa milimeter hingga beberapa sentimeter tergantung tipe sel saraf tersebut. Akson berperan dalam menghantarkan impuls dari badan sel menuju efektor, seperti otot dan kelenjar. Walaupun diameter akson hanya beberapa mikrometer, namun panjangnya bisa mencapai 1 hingga 2 meter. Fungsi neurit adalah untuk meneruskan impuls dari badan sel saraf ke sel saraf lainnya.

e. Selubung mielin
Lapisan mielin atau myelin sheath adalah lapisan lemak tipis yang menyelubungi  akson dan beberapa dendrit (pada umumnya). Fungsi selubung mielin adalah untuk melindungi neurit dari kerusakan dan mencegah impuls bocor. Fungsi selubung mielin mirip pembungkus kabel listrik yang bersifat isolator.

f. Nodus Ranvier
Nodus raniver adalah bagian sel saraf yang tidak mengandung lapisan mielin akibat tertekannya lapisan lemak tersebut. Akibatnya, Nodus ranvier sendiri bukanlah sebuah struktur dari sel saraf. Nodus ranvier hanyalah penunjuk atau penanda bahwa bagian tersebut terjadi pembelokan akibat tidak adanya lapisan mielin diantaranya. Hal ini mengakibatkan hanya neurilemma/lapisan luar saraf  saja yang membungkusnya.
Berfungsi mempercepat transmisi impuls saraf. Adanya nodus ranvier tersebut memungkinkan saraf meloncat dari satu nodus ke nodus yang lain, sehingga impuls lebih cepat sampai pada tujuan.

g. Sel schwann
Fungsinya untuk memberikan kecepatan kepada implus, membantu untuk regenerasi neurit dan menyediakan makanan neurit. Sel satu ini bisa menghasilkan lemak dan dapat membungkus neurit sampai berkali-kali sehingga berbentuk selubung meilin.


3. Mekanisme gerak sadar dan gerak refleks
- gerak sadar = Impuls/rangsangan --- reseptor --- neuron sensorik --- otak --- neuron motorik ---efektor (berupa otot/kelenjara)
contoh = melangkahkan kaki ke suatu tempat, meyapu halaman, berlari, membaca, dll

- gerak refleks = impuls/rangsangan --- reseptor --- neuron sensorik --- konektor (sumsum tulang belakang) --- neuron motorik --- efektor
contoh = pupil mata mengecil saat terkena cahaya, kaki terangkat saat emnginjak benda tajam, tangan terangkat saat menyentuh benda panas, dll


4. Perbedaan saraf simpatik dan parasimpatik :

Saraf simpatik
    a. Saraf ini keluar dari bagian bawah otak
    b. Memiliki ganglion pada sumsum tulang belakang
    c. Memiliki serabut praganglion (serabut saraf sebelum ganglion) pendek
    d. Memiliki serabut pascaganglion (serabut saraf setelah ganglion) panjang
    e. Cara kerja mayoritas memepercepat/merangsang kerja organ tubuh
    f. Berpangkal pada medula spinalis (sumsum tulang belakang)

Saraf parasimpatik
    a. Saraf ini keluar dari bagian tengah dan bawah sumsum tulang belakang
    b Memiliki ganglion pada organ target atau di dekat organ target
    c. Memiliki serabut praganglion (serabut saraf sebelum ganglion) panjang
    d. Memiliki serabut pascaganglion (serabut saraf setelah ganglion) pendek
    e. Cara kerjanya mayoritas menghambat kerja organ tubuh
    f. Berpangkal pada medula oblongata (sumsum lanjutan)


5. a. ganglion otak : massa jaringan saraf yang ada di otak
    b. cerebrum : disebut juga otak besar adalah bagian otak yang berfungsi dalam pengaturan semua aktivitas intelegensi, memori, kesadaran dan pertimbangan. Merupakan pusat pengaturan semua kegitan yang disadari
   c. medulla spinalis : disebut juga sumsum tulang belakang adalah bagian otak yang berfungsi menghantarkan impuls dari dan ke otak dan mengendalikan gerak refleks.

Semoga bermanfaat